Jalan Hancur Total Ekonomi Masyarakat dan Mobilitas Lumpuh, Pemerintah Didesak Untuk Bertindak

Kayong Utara, Kalbar– Ledaknews.com. Rabu(20/08/2025). Masyarakat Desa Masbangun, Kecamatan Teluk Bahang, Kabupaten Kayong Utara desak Pemerintah segera ambil tindakan memperbaiki ruas jalan yang saat ini rusak parah.

Ruas jalan yang merupakan kewenangan Pemerintah Kabupaten ini menjadi rusak parah sejak truk angkutan tandan buah sawit(TBS) aktif. Seperti yang dituturkan oleh salah seorang tokoh muda setempat.

” Jalan ini menjadi rusak parah sejak ada angkutan buah sawit yang menggunakan truk roda 6, sebelum itu, jalan baik baik saja, tidak sampai separah ini, karena angkutan sawit melebihi kapasitas kemampuan jalan, “tutur Sudirman Selasa(19/08) sore.

Warga mendesak agar Pemerintah segera mengambil tindakan mengantisipasi terputusnya akses ekonomi dan mobilitas. Jika tidak segera diperbaiki maka ekonomi dan mobilitas akan lumpuh.

” Tolonglah kepada pemerintah, agar kami rakyat ini dacarikan solusi, segeralah perbaiki jalan yang akan kami lewati. Ini satu satunya akses kami menuju ke kecamatan, sebagai akses perekonomian maupun mobilitas lainnya, “ujar Wanita yang tak mau disebut namanya.

Dia menambahkan, dengan kondisi jalan yang hancur lebur bagai kubangan kerbau itu, sangat berdampak terhadap kehidupan sosial.

” Kalau ada orang sakit ambulan tidak bisa lewat, jika ada orang mau melahirkan, bis-bisa lahir di jalan. Sebelumnya sudah terjadi orang mau rujuk ke Puskesmas malah lahir di jalan, ” tambahnya.

Tokoh masyarakat turut menyuarakan, bahwa kerusakan jalan akibat para pengusaha angkutan dan perkebunan, kurang berinisiatif untuk mengatasi kerusakan yang lebih parah.

” Mereka yang punya kebun luas yang sering lewat membawa buah, tidak ada inisiatif untuk mengatasi kerusakan jalan. Tiap hari seperti H. Soleh berapa truk dia punya lewat, cobalah setiap pulang bawa baru timbun jalan yang berlobang. Sekarang dia tidak lewat karena jalan yang sudah rusak, kemudian dia alihkan kontrak ke PT KAP. Dia kan Wakil Rakyat mana tanggung jawabnya, “kata tokoh yang minta namanya tidak ditulis saat di temui di lapangan.

” Bukan cuma H Soleh, ada Haji Ahmad, dia punya juga banyak, kemudian Kades paket 4 buah nya juga banyak, mereka hanya tau lewat namun tidak mau merawat. Kalau jalan yang sudah begini kami sebagai warga setempat yang kesulitan. Jangankan mobil, motor aja sudah susah untuk melewati, ” imbunya.

Tinjauan di lapangan dan keterangan warga, bahwa dalam satu minggu terakhir sudah 4 kali truk angkutan sawit tumbang namun tidak membuat para supir mundur. Apalagi kondisi cuaca yang mulai turun hujan memperparah kerusakan.

Sementara, Bupati Kayong Utara saat dikonfirmasi beberapa waktu lalu mengenai ruas jalan di sepanjang desa Masbngun dan Banyu Abang, mengatakan, akan berupaya secepatnya untuk pembangunan, namun saat ini anggaran terbatas sehingga perlu alternatif lain.

” Insya Allah akan segera kita tindaklanjuti, namun anggaran kita sangat terbatas saat ini, kami sudah berupaya semaksimal mungkin, kita juga sudah minta bantuan ke Provinsi dan Pusat melalui perwakilan kita di sana, “singkat Romi Wijaya Bupati Kayong Utara beberapa waktu lalu.

Tim
Sumber: Warga

Recommended For You

About the Author: ledaknews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *